Share : 

Share : 

Jakarta, 17 Juli 2024 – Hingga hari ini, pesan singkat terbukti masih menjadi sarana efektif untuk menjadi saluran komunikasi bagi bisnis, industri perpesanan sendiri telah berevolusi mengikuti tren digital yang membuka banyak tantangan baru bagi perusahaan penyedia layanan ini. Memahami pentingnya membangun ekosistem yang baik bagi industri pesan digital, perusahaan-perusahaan penyedia layanan SMS Application-to-Action (A2P) menginisiasi forum bersama untuk membahas perkembangan aktual industri pesan digital. Sebagai penyedia layanan SMS Gateway, Sprint Asia Technology juga berpartisipasi dalam forum ini. Acara yang digelar di Edelweis Room, Effist Suite Tower Office Gedung 88@Kasablanka, ini , dihadiri juga oleh perusahaan telekomunikasi yang beroperasi di Indonesia.

Pembukaan

Hadir dalam forum tersebut,Asrul Abdillah Ali, Wakil Direktur Utama Jatis Mobile membuka forum yang berlangsung selama 3 jam dan terbagi menjadi 2 sesi. Dalam pidatonya, Asrul Abdillah Ali menekankan beberapa hal; tantangan yang berasal dari munculnya banyak pesaing pada penyedia SMS A2P, trend traffic yang semakin menurun akibat banyaknya pesaing baru, danregulasi terkait lisensi call center yang digaungkan oleh Kemkominfo.. 

Sesi Pertama

Pada sesi pertama ini, ada 2 hal utama yang menjadi fokus pembahasan, yang pertama mengenai dampak dan peluang dari regulasi lisensi call center yang menjadi isu hangat pada forum tersebut. Hal lain yang menjadi fokus adalah terkait perpajakan  peraturan pembayaran pajak BHP USO. BHP USO sendiri adalah dua komponen biaya non pajak yang harus dibayarkan oleh perusahaan penyelenggara jasa telekomunikasi kepada pemerintah sebesar. 

Sesi Kedua

Pembahasan dilanjutkan dengan penyusunanpengurus Asosiasi Layanan SMS Gateway. Sebelumnya, pencalonan nama-nama pengurus asosiasi sudah pernah dilakukan di forum terpisah. Dari hasil diskusi, tercetuslah susunan sementara yang dimulai dari Dewan Penasihat, Ketua Asosiasi, Wakil Ketua Asosiasi, Sekretaris Umum, dan Bendahara Umum. Harapannya, asosiasi ini dapat menjadi wadah untuk menggerakkan geliat industri pesan digital. 

Penutupan dan Kesimpulan

Musyawarah ditutup dengan penyampaian hasil diskusi dan rekomendasi susunan sementara pengurus Asosiasi Layanan SMS Gateway dan langkah ke depan yang merencanakan untuk mengadakan diskusi lanjutan bersama regulator yang dalam hal ini adalah Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) terkait regulasi yang akan membawa dampak besar bagi industri ini. 

Acara forum bersamaini menjadi momentum penting bagi industri pesan digital Indonesia untuk mengatasi trend yang terus menurun dari penggunaan perpesanan A2P yang berlangsungdi Indonesia.

Share:

Artikel Terbaru

Subscribe to get the latest information

Untuk mendapatkan notifikasi update
seputar Sprint Asia Business Insight
di email Anda.